Klasifikasi
merah di sebut Alpiniapurpurata
K.schum.Termasuk kedalam famili tumbuhan
Zingiberaceae.Tanaman ini di kenal dengan nama daerah lengkuas merah
Sifat kimiawi
Sifat kimiawi
Tumbuhan
ini kaya dengan kandungan kimia,yangsudah di ketahui antara lain:Rimpang:saponin,tannin.flavonoida,minyak
atsiri,Batang:saponin,tanindan flavonoida.
Efek Farmakologis
Dalam
farmakologi cina dan pengobatan tradisional lain di sebut kan bahwa
tanaman ini memiliki sifat;anti jamur,anti kembung.
Efek kandungan aktif:
- Basonin(rimpang);merangsang semangat,
- Eugenol(rimpang);mencegah Ejakulasi premature,mematikan jamur Candi daalbicans,antikejang,analgetik,anestetik,penekan pengendali gerak,
- Galangan (rimpang) meredakan rasa lelah,anti mutagenic,penghambat enzim siklo-oksigenase dan lipoksigenase,
- Galangol (rimpang) merangsang semangat, menghangat kan tubuh.
Penyakit yang dapat di sembuhkan
1.Gangguan perut;kembung,sebah.
2.Paru.
3.Kurap.
4.Eksema.
5.Bercak-bercak kulit dan tahi lalat(sproeten).
6.Demam di sertai pembesaran limpa.
7.Pembersihan sehabis
bersalin(nifas).
8.Radang telinga.
9.Bronkhitis.
10.Masuk angina.
11.Diare.
12. Sakit gigi karena angina dingin.
13.Obat kuat(aphrodisiac).
cara penggunaannya
Berdasarkan literaratur yang
mencatat pengalaman secara turun-temurun dari berbagai Negara dan Daerah,
tanaman ini dapat menyembuhkan penyakit-penyakit sebagai berikut :
- Gangguan prut kembung / sebah;Lengkuas merah1jari diiris-iris tipis, rebus dengan 3 gelas air hingga menjadi 2 gelas, minum pagi dan sore sebelum makan masing-masing 1gelas
- Panu;Rimpang segar 1 jaridipotong miring, ujungnya dipukul sampai seperti kuas, digosokkan pada panu
- Kurap;Rimpang lengkuas 4 jari, bawang putih 1 buah, giling halus tambahkan 1 sendok cuka, panaskan. Oleskan pada bagian tubuh yang kena kurap
- Eksema;1 jari rimpang, cuci, parut, tambahkan air kapur sirih secukupnya, aduk jadi adonan seperti bubur. Pakai untuk menurap kulit yang terkena eksema, Lalu dibalut. Ganti 2 kali sehari
- Bercak-bercak kulit dan tahi lalat (sproetan); Dua jari rimpang digiling halus, tambahkan cuka secukupnya menjadi seperti bubur. Oleskan di bagian tubuh yang terdapat kelainan kulit
- Demam disertai pembesaran limpa;Rimpang dicuci, parut, peras. Ambil air 1 sendok the, tambahkan sedikit garam dapur. Minum pada pagi hari.
- Pembersihan sehabis bersalin (nifas);Rimpang lengkuas yang masih muda sebesar 3 jari, dicuci lalu dipotong-potong. Rebus dengan air secukupnya, minum.
- radang telinga; Satu jari rimpang lengkuas dicuci bersih lalu di parut, tambahkan 2 sendok makan air masak, diperas lalu disaring. Airnya dipakai untuk meneteskan telinga yang sakit. Sehari 4 kali 2-3 tetes
- Bronkhitis;Rimpang lengkuas 1 jari cuci bersih, parut. Tambahkan ½ cangkir air masak dan 2 sendok makan madu lalu diramas sampai merata. Peras, saring, bagi 3 kali minum. Setiap hari
- Masuk angin; 2 jari rimpang, parut, remas dengan 3 sendok makan madu dan 1 sendok makan arak. Peras, saring, minum, sehari 2 sendok makan
- Diare; ¾ jari rimpang, parut, + ½ cangkir air +1 sendok makan madu. Peras, saring, minum. 2 kali sehari
- Sakit gigi; karena angin dinginBuah ditumbuk halus jadi bubuk. Masukkan sedikit kedalam hidung, oleskan pada gigi yang sakit
- Obat kuat (Aphrodisiak); Rimpang secukupnya direbus, airnya diminum. Sebaiknya dicampur tanaman obat lain.
Cara budidaya
Perbanyakan tanaman menggunakan
anakan atau rimpang. Pemeliharaan tanaman ini mudah, seperti tanaman lain
dibutuhkan cukup air dengan penyiraman atau menjaga kelembaban tanah dan
pemupukan terutama pupuk dasar.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar